KETAHANAN PANGAN RUMAHTANGGA BERDASARKAN MUTU KONSUMSI PANGAN SERTA FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengidentifikasi karakteristik sosial dan ekonomi rumahtangga masyarakat pesisir (2) Menganalisis tingkat ketahanan pangan rumahtangga masyarakat pesisir berdasarkan mutu konsumsi pangan. (3) Menganalisis hubungan karakteristik sosial (pendidikan, jumlah anggota rumahtangga, dan pola konsumsi pangan) dan karakteristik ekonomi (pendapatan rumahtanga dan pekerjaan alternatif) terhadap ketahanan pangan rumahtangga masyarakat pesisir di Desa Laikang, Kecamatan Mangara’ Bombang, Kabupaten Takalar. Analisis yang digunakan yaitu analisis deskriptif, analisis pendapatan dananalisis ketahanan pangan rumahtangga menggunakan Skor Diversifikasi Pangan (SDP). Metode penentuan sampel menggunakan metode acak sederhana (simple random sampling) jumlah sampel sebanyak 50 rumahtangga masyarakat pesisir dengan jenis data yang digunakan yaitu data sekunder dan data primer. Tingkat ketahanan pangan rumahtangga responden rata-rata termasuk dalam kategori tidak tahan pangan. Berdasarkan kriteria Skor Diversifikasi Pangan (SDP) terdapat 43 orang responden (86%) yang termasuk kriteria tidak tahan pangan dan 7 orang responden (14%) termasuk kategori tahan pangan. Karakteristik sosial-ekonomi: jumlah anggota rumahtangga dan pola konsumsi pangan berkorelasi nyata dengan tingkat ketahanan pangan rumahtangga, sedangkan tingkat pendidikan, pendapatan rumahtangga, dan pekerjaan alternatif berkorelasi tidak nyata dengan tingkat ketahanan pangan rumahtangga.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.33096/wiratani.v1i2.18
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 WIRATANI
___________________________________________________________
Wiratani: Jurnal Ilmiah Agribisnis
ISSN 2614-5928
Published by Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Muslim Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0