DAMPAK EKONOMI PANDEMI COVID-19 TERHADAP USAHA MINUMAN KOPI (COFFEE)

Abstract

Covid-19 menimbulkan krisis besar untuk bisnis perhotelan seperti hotel, restoran, dan bar, banyak restoran terpaksa tutup karena kebijakan lockdown dan pembatasan interaksi sosial pada awal tahun 2020. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis dan harga produk, menganalisis perkembangan volume penjualan, menganalisis tingkat pendapatan, menganalisis dampak ekonomi yang terjadi sebelum dan selama Covid-19 (Maret 2020 – Juli 2021) pada Restoran Hotel M di Kota Makassar. Metode yang digunakan dalam pemilihan sampel adalah sensus. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, analisis pendapatan dan analisis time series. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa produk minuman kopi yang ditawarkan sebelum Covid-19 sebanyak 13 varian rasa, harga rata-rata Rp.32.923/gelas dan selama Covid-19 sebanyak 15 varian rasa, harga rata-rata Rp.32.800/gelas. Volume penjualan sebelum dan selama Covid- 19 berdampak negatif karena volume penjualan menurun sebesar 748 gelas dengan persentase penurunan sebesar 18,36%. Pendapatan yang diterima dari hasil penjualan minuman kopi sebelum Covid-19 diperoleh sebanyak Rp.1.229.919.010/tahun atau Rp.102.493.309/bulan sedangkan pendapatan selama Covid-19 diperoleh sebanyak Rp.1.368.143.203/tahun atau Rp.80.479.012/bulan. Dampak ekonomi pada volume penjualan dan pendapatan sebelum dan selama Covid-19 pada Restoran Hotel M di Kota Makassar diperoleh nilai koefisien regresi b = -6,15 artinya rata-rata setiap bulan terjadi penurunan volume penjualan minuman kopi sebanyak 6 gelas sedangkan nilai koefisien regresi b = - 214.713 untuk pendapatan artinya rata-rata setiap bulan terjadi penurunan pendapatan dari usaha minuman kopi sebanyak - 214.713.