STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI RUMPUT LAUT (Studi Kasus di Desa Liya Bahari Indah, Kecamatan Wangi-Wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi, Provinsi Sulawesi Tenggara)

Rika Hardiana, Nurliani Nurliani, Nuraeni Nuraeni

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah menganalisis tingkat produksi dan pendapatan petani, mengetahui potensi dan penggunaan sumberdaya (manusia, modal dan peralatan), mengetahui akses pasar dan perkembangan harga, mengidentifikasi peran pemerintah dalam pengembangan usahatani rumput laut dan menganalisis strategi yang diterapkan dalam mengembangkan usahatani rumput laut di Desa Liya Bahari Indah, Kecamatan Wangi-Wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi. Kegunaan penelitian ini yaitu sebagai bahan pertimbangan bagi pemerintah maupun masyarakat yang berkaitan dalam pengembangan usaha rumput laut. Penelitian ini dipilih karena merupakan salah satu sentra produksi rumput laut di, Kabupaten Wakatobi. Penentuan sampel dilakukan secara acak sederhana dengan mengambil 20% dari populasi petani. Penelitian ini menggunakan metode analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan bahwa produksi rumput laut yaitu 4.016 kg/responden 5.822 kg/ha dan pendapatan petani yaitu Rp 5.415.386/responden Rp 7.848.385/ha, penggunaan sumberdaya manusia dan peralatan optimal, akses pasar sulit diakses dan perkembangan harga mengalami fluktuasi, peran pemerintah sangat rendah, strategi S-O yaitu penggunaan potensi tenaga kerja dan penggunaan sumberdaya peralatan, strategi W-O yaitu penyuluhan yang intensif, strategi S-T yaitu penyebaran akses pasar dan pengajuan bantuan modal juga bantuan sarana dan prasarana pendukung industri, strategi W-T yaitu membentuk wadah kelembagaan

Full Text:

Untitled


DOI: https://doi.org/10.33096/wiratani.v1i1.12

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 WIRATANI

 ___________________________________________________________
Wiratani: Jurnal Ilmiah Agribisnis
ISSN 2614-5928
Published by Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Muslim Indonesia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0